Mengawal Tepat Guna dan Tepat Sasaran: Kegiatan Monitoring Evaluasi Dana Desa di Kampung Sri Numpi
Hari Selasa, tanggal 14 Mei 2024,Kampung Sri Numpi, Kecamatan Bumi Agung melaksanakan kegiatan monitoring evaluasi dana desa tahap pertama tahun anggaran 2024. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Firdaus, S.E, yang menjabat sebagai Camat Bumi Agung.
Dalam sambutannya, Firdaus, S.E tidak hanya sekadar menyapa hadirin, namun juga menggarisbawahi pentingnya pengawalan bersama terhadap dana desa. "Dana desa harus dikawal bersama agar tepat guna dan tepat sasaran," ungkapnya dengan tegas. Pernyataan tersebut mencerminkan kesadaran akan pentingnya akuntabilitas dan transparansi dalam penggunaan dana publik, terutama dalam konteks pembangunan kampung.
Kegiatan monitoring evaluasi dana desa menjadi wadah untuk mengevaluasi progres dan efektivitas penggunaan dana desa. Berbagai proyek pembangunan yang didanai oleh dana tersebut, mulai dari infrastruktur hingga program pemberdayaan masyarakat, menjadi fokus utama dalam evaluasi tersebut.
Partisipasi aktif warga kampung dalam kegiatan ini menjadi pendorong utama keberhasilan. Mereka tidak hanya menjadi saksi, tetapi juga berperan aktif dalam memberikan masukan dan tanggapan terhadap pelaksanaan proyek-proyek yang didanai oleh dana desa.
Salah satu elemen kunci dalam monitoring evaluasi adalah transparansi. Informasi yang jelas dan mudah diakses tentang penggunaan dana desa menjadi kunci untuk memastikan akuntabilitas dan menghindari potensi penyalahgunaan. Dalam konteks ini, pihak pemerintah setempat, di bawah arahan Camat Firdaus, S.E, berkomitmen untuk memberikan akses yang transparan dan terbuka terhadap informasi terkait dana desa kepada seluruh warga kampung.
Tidak hanya memantau penggunaan dana, namun kegiatan ini juga menjadi ajang untuk membangun kapasitas masyarakat. Melalui diskusi, pelatihan, dan penyuluhan, warga kampung diberdayakan untuk memahami lebih dalam tentang pentingnya pengelolaan dana desa secara bijaksana dan efisien.
Dalam sebuah pembangunan, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait adalah kunci keberhasilan. Kegiatan monitoring evaluasi dana desa di Kampung Sri Numpi menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi tersebut dapat terwujud. Dengan keterlibatan aktif seluruh pemangku kepentingan, diharapkan pembangunan kampung dapat berjalan lebih efektif, efisien, dan berdampak positif bagi masyarakat secara luas.
Sebagai masyarakat Kampung Sri Numpi kita perlu mendukung langkah-langkah menuju pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.